TULUNGAGUNG, eNews.co.id – Operasi gabungan yang melibatkan petugas dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tulungagung, Badan Narkotika Nasional (BNN) Tulungagung, anggota satuan Polres dan Provost Tulungagung, TNI/Denpom dan Laboratorium Klinik Ultra Medica melakukan rasia ke sejumlah tempat hiburan, Cafe serta Karaoke di Tulungagung, Kamis (1/12/2022).
Operasi Gabungan tersebut dalam rangka cegah tangkal narkoba dan peredaran miras, dipimpin langsung oleh Kasatpol PP kabupaten Tulungagung juga melibatkan beberapa Dinas terkait yakni, Dinas Pariwisata, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).
Kabid Penegakan Perda dan Perbup Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP) Artista Nindya Putra, yang lebih akrab disapa Genot mengatakan bahwa, razia dilaksanakan untuk menyikapi surat dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tulungagung.
“Razia dilakukan untuk melihat apakah ada pelanggaran penyalahgunaan narkoba dan minuman keras ilegal di tempat hiburan malam tersebut,” ujar Genot.
Beberapa cafe yang di razia oleh aparat gabungan diantaranya, Cafe Maxi, Cafe Maestro, Cafe HEXA dan Enjoy Cafe.
Genot menambahkan, selain memeriksa kelengkapan izinnya, aparat gabungan juga melakukan test urine kepada pengunjung tempat hiburan.
“Kita test urine secara acak kepada pengunjung dan hasilnya nihil, tidak ada yang positif memakai narkoba,” tambahnya.
Sampai akhir kegiatan tidak ditemukan pelanggaran baik minuman ilegal maupun narkoba.
“Kami menghimbau, para tamu untuk tetap menjaga situasi tetap tenang, aman dan tidak terjadi keributan,” himbau Genot.
“Pesan kami, agar masyarakat Tulungagung selalu antisipasi dan waspada dengan peredaran narkoba yang semakin hari semakin bertambah dan membuat resah,” pungkasnya. (Prn)
