KPH Bondowoso Mengajak Masyarakat untuk Saling Menjaga Hutan Lindung yang Telah Direboisasi

banner 468x60

Bondowoso, ENEWS.CO.ID – Musibah banjir bandang yang pernah terjadi dan melanda sebagian pemukiman warga desa di kecamatan Ijen beberapa tahun lalu, hendaknya dapat dijadikan bahan renungan dan pelajaran tersendiri agar kita semua dapat terhindar dari musibah dan bancana yang disebabkan kemurkaan alam, demikian sekilas petikan kata sambutan Kapten.Inf. Yonaidi Pasiter mewakili Komandan kodim 0822 Bondowoso Kamis 15/12/22 saat memimpin apel kesiapan pasukan dalam rangka Rehabilitasi Hutan dan Lahan program pemeliharaan kedua pasca bencana banjir bandang yang terjadi pada akhir tahun 2019 dan awal tahun 2020 lalu.di wilayah kecamatan Ijen Bondowoso.

BACA JUGA :  Disparbudpora Bondowoso Gelar Night Run Diikuti Oleh 2050 ribu Peserta Dari Luar dan Dalam Kota

Diakhir sambutan Yonaidi menghimbau ” Mari kita jaga dan pelihara alam agar alam dapat bersahabat dan menjaga kita, tutupnya

Ditempat yang sama Andi Adrian Hidayat Administratur Perhutani Bondowoso menyambut baik dan pihaknya sangat berterimakasih pada jajaran kodim 0822 atas partisipasi penuh dalam rangka ikut serta melestarikan sumberdaya hutan.
Saya tegaskan mulai detik dan saat ini tidak boleh ada kegiatan tanaman pertanian dalam kawasan hutan lindung dan sesuai komitmen antara Perhutani bersama Kodim, Polres dan Kejaksaan Bondowoso, maka akan dilakukan tindakan penertiban jika terbukti ada masyarakat yang melakukan pelanggaran.

BACA JUGA :  Canda Tawa Satgas TMMD 116 Bondowoso Dengan Masyarakat

Pada kesempatan itu Andi juga menyampaikan bahwa untuk kawasan hutan lindung hanya dapat dilakukan pemanfaatan dari jasa lingkungan dengan mekanisme Kerjasama seperti tanaman buah-buahan (MPTS), Kopi, dan wisata,jadi silahkan jika ada warga atau masyarakat yang berminat.papar Andi.

Mari kita saling menjaga hutan lindung yang telah direboisasi ini dan pastikan tidak ada lagi penggarapan tanaman pertanian, dengan demikian insyaallah hutan akan memberikan fungsi dan manfaat terbaik pada umat manusia, tutup Andi mengakhiri sambutan nya.

BACA JUGA :  LPEI Jadikan Polandia Pintu Masuk Ekspor Indonesia ke Eropa Tengah dan Timur

Dari pantauan media jenis bibit yang tersedia utk kegiatan Reboisasi hari ini terdiri dari Pinus, Sengon laut dan Mahoni sebanyak 1.296 plances dan penanaman dipusatkan pada petak 101 ( HL ) blok Gunung Suket wilayah RPH. Blawan BKPH Sukosari yang di ikuti oleh 85 orang dari unsur Kodim 0822,Forkopimcam Ijen, PTPN XII, LMDH Spirit ijen serta Tomas dan Masyarakat setempat. ( rdc )