Puncak Peringatan HKN ke 58, Dinkes Tulungagung Tandatangani MoU Germas

banner 468x60

TULUNGAGUNG, eNews.co.id – Rangkaian Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke – 58 tahun 2022 di Kabupaten Tulungagung, telah memasuki acara puncaknya, bertempat di Ballroom Crown Victoria Hotel, Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung melakukan penandatanganan komitmen bersama (MoU) penerapan Kebijakan Germas oleh Wakil Bupati, Kadinkes dan lembaga terkait lainnya, Selasa (29/11/2022).

Selain melakukan penandatangan MoU, dalam acara tersebut juga dilakukan penyerahan piagam penghargaan sebagai tanda ditutupnya rangkaian peringatan HKN ke – 58 di Kabupaten Tulungagung.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung dr Kasil Rokhmad, MMRS mengatakan, dalam memperingati HKN ke-58 tahun ini dari mulai awal November 2022 telah melaksanakan berbagai kegiatan.

BACA JUGA :  DPRD Tulungagung Setujui dan Tetapkan Tiga Ranperda Menjadi Perda

“Diantaranya adalah lomba senam, lomba mendongeng kesehatan tingkat SD/MI, lomba video cegah anemia remaja tingkat SMA/SMK dan MA, lomba video cegah Diabet tingkat Rumah Sakit, Klinik, Stikes, lomba video tips kesehatan tingkat Puskesmas,” terangnya.

Dikatakannya, selain itu Dinas Kesehatan juga sudah menggelar berbagai kegiatan lomba tingkat Puskesmas kategori manajemen, rawat jalan, rawat inap, persiapan akreditasi, laporan keuangan terbaik, bhakti sosial, pembagian bantuan sosial dan lain sebagainya.

BACA JUGA :  Tradisi Pedang Pora Sambut Kedatangan Kapolres Baru Tulungagung

“Sebagai puncaknya peringatan HKN ke – 58, kita gelar hari ini dimeriahkan dengan senam Germas yang dikuti oleh seluruh tamu undangan yang hadir,” Ujar dr. Kasil.

“Dan perlu kami sampaikan, dalam kegiatan hari ini kita kompak memakai baju khas daerah dan biayanya tidak dianggarkan Dinkes melainkan murni dari teman – teman sendiri,” tambahnya.

BACA JUGA :  Sembunyi Dirumah Kekasih, Pelaku Curat ditangkap Polisi

Ditempat sama, Wakil Bupati Tulungagung Gatut Sunu pada kesempatan tersebut mengajak seluruh komponen masyarakat untuk membangun pola hidup sehat masyarakat yang salah satunya yakni melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

“Germas tidak hanya dijalankan oleh sektor kesehatan saja, tetapi juga lintas OPD, akademisi, dunia usaha, organisasi kemasyarakatan, dan profesi serta ditunjang adanya peran masyarakat dalam mempraktekkan pola hidup sehat,” ujarnya.